Tanaman Kekurangan Kalsium (Ca) Jangan Diabaikan

blossom end rot busuk ujung buah tomat

Busuk ujung bawah buah (blossom end rot) pada tomat karena dipicu tanaman kekurangan kalsium (Foto: hortidaily for BATUKITA.com)

BATUKITA.COM-Kota Batu - Kalsium (Ca) termasuk unsur hara penting bagi tanaman. Unsur kalsium ini diserap dalam bentuk ion Ca++.

Kalsium memainkan peran penting dalam membentuk dinding sel dan membran di dalam sel tumbuhan. Kalsium membuat jaringan tanaman lebih kuat dan ulet.

Melalui sebuah penelitian, kalsium di daun berada dalam bentuk kalsium pektat pada dinding sel.

Selain itu kalsium pada batang berpengaruh baik pada pertumbuhan ujung tanaman dan bulu-bulu akar.

Kalsium juga membantu dalam transportasi dan penyerapan nutrisi penting lainnya oleh tanaman.

Kalsium membantu meningkatkan kesehatan akar, yang menghasilkan tanaman yang lebih kuat dan lebih tangguh.

Selain itu, kalsium membantu mencegah penyakit dan gangguan fisiologis tanaman.

Misalnya kalsium mencegah busuk ujung buah (blossom end rot) pada tomat (lihat gambar utama). 
 
 
ujung daun selada terbakar kekurangan kalsium
Ujung daun selada terbakar karena tanaman kekurangan kalsium (Ca) (Foto: courtesy Yara for  BATUKITA.com)

Dan yang tentu sangat berguna adalah, kalsium meningkatkan masa simpan hasil panen.

Pada tanah atau media tanam, kalsium berguna untuk menurunkan keasaman (pH) tanah atau media tanam.

Bila tanah terlalu asam atau pH rendah, maka angka pH harus dinaikkan dengan penambahan kalsium dalam wujud kapur pertanian. Penambahan dilakukan hingga pH menjadi netral ( pH 7) atau sesuai kebutuhan tanaman.

Angka pH netral membuat penyerapan nutrisi tanaman oleh akar lebih efektif dan efisien.

Secara singkat, manfaat kalsium untuk tanaman meliputi penunjang pertumbuhan dan perkembangan yang lebih baik, membuat akar lebih kuat.

Lalu kerentanan tanaman berkurang terhadap penyakit dan gangguan, dan kemampuan penyimpanan hasil panen lebih lama.


Gejala Kekurangan Kalsium

Kekurangan kalsium pada tanaman dapat menyebabkan atau memicu berbagai gangguan fisiologis. antara lain:

  1. Tanaman rentan terhadap penyakit.
  2. Penyerapan  N P dan K kurang efektif sehingga daun kurang hijau.
  3. Perkembangan dan pertumbuhan akar yang buruk. Pertumbuhan ujung dan bulu-bulu akar terhenti. Akar berwarna coklat kemerah-merahan.
  4. Busuk batang
  5. Jamur kuncup
  6. Busuk ujung bawah buah (blossom end rot) pada tomat
  7. Ujung daun terbakar pada selada.
  8. Pertumbuhan terhambat, menguning atau distorsi daun
  9. Munculnya bintik-bintik coklat pada buah-buahan atau sayuran. Juga rusaknya atau busuk ujung buah, misalnya tomat, terong.
  10. Bunga banyak yang rontok.

Sementara, menurut Ir Mul Mulyani Sutejo dalam Pupuk dan Cara Pemupukan, kalsium dapat menetralkan asam-asam organik yang dihasilkan pada metabolisme tanaman

Lalu kekurangan Ca pada tanaman gejalanya bisa dilihat pada pucuk daun atau pucuk buah. Ada bintik cokelat atau seperti busuk kering.

Kalsium dapat menetralkan tanah asam dan dapat menguraikan bahan organik. Angka pH dalam tanah tergantung pada kalsium.

Sumber kalsium utama adalah batu-batu kapur dan sisa-sisa tanaman.

Menurutnya banyak tanah yang menderita kekurangan Ca, sehingga bagi tanaman-tanaman tertentu per lu mendapatkan pengapuran terlebih dahulu. (#)

Yosi Arbianto